hukuman di kuburan

Hukuman di Kuburan – Penyebab dan Cara Menghindarinya Menurut Islam

Posted on

Hasiltani.id – Hukuman di Kuburan – Penyebab dan Cara Menghindarinya Menurut Islam. Setiap manusia yang hidup di dunia ini pasti akan mengalami kematian dan memasuki alam kubur sebagai tempat persinggahan sebelum Hari Kiamat tiba. Namun, tidak semua orang akan merasakan ketenangan di alam kubur. Sebagian dari mereka akan menghadapi hukuman sebagai balasan atas perbuatan yang dilakukan semasa hidup.

Pertanyaan yang sering muncul adalah, mengapa ada hukuman di kuburan? Apa penyebab seseorang mendapatkan siksaan di tempat tersebut? Dalam ajaran Islam, hukuman di kubur berkaitan erat dengan perbuatan manusia selama hidup di dunia, terutama terkait dosa-dosa besar, kezaliman, dan kelalaian terhadap perintah Allah SWT.

Artikel ini akan mengupas lebih dalam tentang alasan di balik adanya hukuman di kuburan serta dalil-dalil yang mendukung konsep ini dalam Islam.

Dalil tentang Siksa Kubur

Sebelum membahas hukuman di kuburan, Hasiltani membahas dalil tentang siksa kubur.

1. Surat Al-An’am Ayat 93

وَمَنْ اَظْلَمُ مِمَّنِ افْتَرٰى عَلَى اللّٰهِ كَذِبًا اَوْ قَالَ اُوْحِيَ اِلَيَّ وَلَمْ يُوْحَ اِلَيْهِ شَيْءٌ وَّمَنْ قَالَ سَاُنْزِلُ مِثْلَ مَآ اَنْزَلَ اللّٰهُ ۗوَلَوْ تَرٰٓى اِذِ الظّٰلِمُوْنَ فِيْ غَمَرٰتِ الْمَوْتِ وَالْمَلٰۤىِٕكَةُ بَاسِطُوْٓا اَيْدِيْهِمْۚ اَخْرِجُوْٓا اَنْفُسَكُمْۗ اَلْيَوْمَ تُجْزَوْنَ عَذَابَ الْهُوْنِ بِمَا كُنْتُمْ تَقُوْلُوْنَ عَلَى اللّٰهِ غَيْرَ الْحَقِّ وَكُنْتُمْ عَنْ اٰيٰتِهٖ تَسْتَكْبِرُوْنَ ٩٣.

Artinya: “Siapakah yang lebih zalim daripada orang-orang yang mengada-adakan dusta terhadap Allah atau yang berkata, ‘Telah diwahyukan kepadaku,’ padahal tidak diwahyukan sesuatu pun kepadanya. Dan orang yang berkata, ‘Aku akan mendatangkan seperti yang diturunkan Allah.’ Seandainya saja engkau melihat ketika orang-orang zalim itu berada dalam sakratulmaut, dan para malaikat memukul dengan tangannya (sambil berkata), ‘Keluarkanlah nyawamu!’ Pada hari ini kamu dibalas dengan azab yang sangat menghinakan karena kamu telah mengatakan terhadap Allah perkataan yang tidak benar dan kamu menyombongkan diri terhadap ayat-ayat-Nya.”

Baca Juga :  Panduan Praktik Merawat Kuburan yang Dibolehkan dan Yang Diharamkan

2. Surat As-Sajdah Ayat 21

وَلَنُذِيْقَنَّهُمْ مِّنَ الْعَذَابِ الْاَدْنٰى دُوْنَ الْعَذَابِ الْاَكْبَرِ لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُوْنَ ٢١

Artinya:

“Dan Sesungguhnya Kami akan menimpakan kepada mereka sebagian azab yang dekat (di dunia) sebelum azab yang lebih besar (di akhirat), agar mereka kembali ke jalan yang benar.”

3. Hadis Riwayat Muslim

Rasulullah SAW bersabda, “Apabila salah seorang dari kalian telah selesai dari tasyahud akhir, maka sebaiknya berlindung kepada Allah dari empat hal, yaitu azab Jahannam, azab kubur, fitnah kehidupan dan kematian, serta keburukan fitnah Al-Masih ad-Dajjal.” (HR Muslim)

4. Hadis Riwayat Muslim

Rasulullah SAW bersabda, “Ada dua orang nenek Yahudi dari Madinah datang kepadaku dan mengatakan bahwa penghuni kubur akan disiksa di dalam kuburnya. Awalnya, aku tidak membenarkan mereka dan merasa tidak senang dengan perkataan itu. Namun, setelah itu, Rasulullah SAW mengatakan bahwa ucapan mereka benar. Sesungguhnya penghuni kubur akan disiksa dengan siksaan yang bisa didengar oleh binatang ternak. Sejak saat itu, Rasulullah SAW selalu berdoa memohon perlindungan dari siksa kubur dalam setiap salatnya.” (HR Muslim)

5. Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim

Dari Ibnu Abbas RA, “Ketika Rasulullah SAW lewat di sebuah kuburan, beliau bersabda, ‘Kedua orang ini (penghuni kubur) sedang disiksa. Mereka tidak disiksa karena dosa besar, salah satu dari mereka tidak menjaga kebersihan setelah buang air kecil (istibra’), sedangkan yang lain suka menyebarkan fitnah (adu domba).’” (HR Bukhari dan Muslim)

Alasan Umum Hukuman di Alam Kubur

Pada pembahasan hukuman di kuburan, Hasiltani membahas alasan umum hukuman di alam kubur.

Secara umum, hukuman di alam kubur terjadi karena seseorang tidak mengenal Allah, mengabaikan perintah-Nya, dan tidak menaati-Nya. Allah tidak akan menghukum mereka yang mengenal, mencintai, dan menaati-Nya serta menjauhi larangan-Nya. Tubuh seseorang yang hidup di dunia dengan jiwa yang taat tidak akan dihukum oleh-Nya.

Siksaan di alam kubur dan di akhirat berasal dari murka Allah terhadap hamba-Nya. Siapa pun yang membuat Allah murka di dunia, dan tidak bertaubat hingga akhir hayatnya, akan menerima siksaan di alam Barzakh sesuai dengan besarnya kemurkaan Allah terhadapnya.

Baca Juga :  Contoh Pidato Sambutan Tahun Baru Hijriyah 1 Muharram

Doa Agar Terhindar dari Siksa Kubur

Pada pembahasan hukuman di kuburan, Hasiltani membahas doa agar terhindar dari siksa kubur.

Umat Islam diajarkan untuk selalu memohon perlindungan kepada Allah SWT dari segala bentuk siksa, termasuk siksa kubur. Salah satu doa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW dan dianjurkan untuk dibaca setiap kali salat, terutama pada saat duduk tahiyyat (akhir), adalah doa perlindungan dari empat hal utama: siksa Jahannam, siksa kubur, fitnah kehidupan, fitnah kematian, dan fitnah Dajjal.

Berikut adalah lafadz doa yang bisa dibaca untuk memohon perlindungan:

اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ، وَمِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ، وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ، وَمِنْ شَرِّ فِتْنَةِ الْمَسِيْحِ الدَّجَّالِ

Artinya:
“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari siksa Jahannam, siksa kubur, fitnah kehidupan dan kematian, serta keburukan fitnah Dajjal.”

Doa ini sangat dianjurkan untuk dibaca dalam salat sebagai bentuk permohonan perlindungan kepada Allah dari berbagai ancaman yang bisa menimpa manusia di dunia maupun di akhirat.

Amalan Penyelamat dari Siksa Kubur

Pada pembahasan hukuman di kuburan, Hasiltani membahas amalan penyelamat dari siksa kubur.

1. Membaca Surah Al-Mulk

Membaca surah Al-Mulk sebelum tidur adalah amalan yang bisa menyelamatkan seseorang dari siksa kubur. Hal ini sesuai dengan hadits riwayat An-Nasa’i yang menyebutkan bahwa siapa saja yang membaca surah Al-Mulk setiap malam, Allah SWT akan mencegahnya dari siksa kubur.

2. Berjuang di Jalan Allah SWT

Berjuang di jalan Allah SWT juga termasuk amalan yang bisa menyelamatkan seseorang dari siksa kubur. Salah satu bentuk perjuangan ini adalah menjaga perbatasan untuk melindungi kehormatan Islam dan membela agama Allah.

3. Membaca Kalimat Thayyibah

Membaca kalimat thayyibah لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ (La ilaha illallah) adalah amalan yang diyakini dapat menjadi pembeda antara umat Islam dan yang lainnya pada hari kiamat, serta menyelamatkan dari siksa kubur.

4. Mengamalkan Isi Al-Quran

Mengamalkan isi Al-Quran adalah salah satu cara untuk terhindar dari siksa kubur. Setelah membaca Al-Quran, penting untuk meresapi maknanya dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, serta menyampaikan ajaran Al-Quran kepada orang lain.

Baca Juga :  Apakah Nanah Itu Najis? Pandangan Ulama dan Cara Mensucikannya

5. Beriman kepada Allah SWT

Beriman kepada Allah SWT, menjalankan syariat-Nya, serta mengikuti sunnah Rasulullah SAW dan para sahabatnya adalah amalan penting yang dapat menyelamatkan dari siksa kubur.

6. Selalu Berdoa

Berdoa agar terhindar dari siksa kubur merupakan amalan lain yang dianjurkan. Doa ini bisa dibaca sebelum salam ketika salat, memohon perlindungan kepada Allah dari azab kubur.

7. Wafat di Hari Jumat

Meninggal dunia pada hari Jumat disebutkan sebagai salah satu amalan yang bisa menyelamatkan seseorang dari siksa kubur. Dalam hadits yang diriwayatkan Abdullah bin Amr RA, Rasulullah SAW bersabda bahwa siapa yang wafat pada hari Jumat akan dilindungi dari azab kubur. Namun, Buya Yahya mengingatkan bahwa ini tidak menjamin pengampunan untuk dosa-dosa besar, sehingga umat Islam harus tetap berusaha menjauhi dosa dan terus meningkatkan amal ibadah.

Baca juga: Panduan Praktik Merawat Kuburan yang Dibolehkan dan Yang Diharamkan

Penutup

Demikianlah informasi dari Hasiltani.id tentang hukuman di kuburan.

Hukuman di kuburan adalah realitas yang dijelaskan dalam ajaran Islam, sebagai peringatan bagi umat manusia agar senantiasa taat kepada Allah SWT dan menjauhi segala bentuk dosa. Siksa kubur tidak terjadi tanpa sebab; ia adalah akibat dari perbuatan buruk yang dilakukan seseorang selama hidup di dunia, seperti kedustaan, kelalaian terhadap perintah Allah, dan perbuatan zalim.

Namun, Islam juga memberikan jalan keluar untuk terhindar dari siksa kubur, seperti beriman kepada Allah, menjalankan amal saleh, memohon ampunan, dan senantiasa berdoa agar dilindungi dari hukuman kubur.

Dengan memahami mengapa hukuman di kubur terjadi, kita dapat lebih waspada dalam menjalani kehidupan, agar selalu berada di jalan yang diridhoi oleh Allah SWT dan terhindar dari azab di akhirat kelak.

Terimakasih telah membaca artikel hukuman di kuburan ini, semoga informasi mengenai hukuman di kuburan ini bermanfaat untuk Sobat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *