Struktur Teks Eksplanasi

Memahami Struktur Teks Eksplanasi – Komponen dan Cara Penyusunannya

Posted on

Hasiltani.id – Memahami Struktur Teks Eksplanasi – Komponen dan Cara Penyusunannya. Teks eksplanasi adalah jenis teks yang berfungsi untuk menjelaskan bagaimana atau mengapa suatu fenomena atau peristiwa terjadi. Agar teks eksplanasi dapat menyampaikan informasi dengan jelas dan terstruktur, penting untuk memahami komponen-komponen dalam strukturnya. Struktur teks eksplanasi terdiri dari tiga bagian utama: pernyataan umum, deretan penjelasan, dan interpretasi. Setiap bagian memiliki peran penting dalam membangun pemahaman pembaca mengenai topik yang dijelaskan. Dengan memahami struktur ini, penulis dapat menyusun teks eksplanasi yang tidak hanya informatif, tetapi juga mudah dipahami oleh pembaca.

Artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang struktur teks eksplanasi dan bagaimana cara menyusunnya dengan baik.

Mengenal Teks Eksplanasi

Pada pembahasan struktur teks eksplanasi, Hasiltani membahas mengenai teks eksplanasi.

Teks eksplanasi adalah teks yang bertujuan untuk menjelaskan bagaimana atau mengapa suatu hal bisa terjadi. Intinya, teks ini memberikan penjelasan yang detail dan logis mengenai proses-proses yang berkaitan dengan fenomena alam, sosial, ilmu pengetahuan, budaya, dan lain-lain. Jadi, teks eksplanasi berisi keterangan yang menerangkan langkah-langkah atau tahapan dalam suatu proses, serta memberikan alasan mengapa hal tersebut terjadi.

Secara sederhana, teks eksplanasi membantu pembaca untuk memahami bagaimana suatu hal bekerja atau mengapa sesuatu bisa terjadi, dengan memberikan penjelasan yang rinci dan terstruktur.

Jenis-jenis Teks Eksplanasi

Pada pembahasan struktur teks eksplanasi, berikut adalah jenis-jenis teks eksplanasi:

1. Teks Eksplanasi Sequential

Jenis teks ini menjelaskan tahapan atau urutan suatu fenomena secara rinci, dari awal hingga akhir. Contohnya adalah proses pernapasan, mulai dari menghirup udara, udara masuk ke hidung, kerongkongan, paru-paru, terjadinya pergantian udara dan darah, hingga akhirnya udara keluar sebagai karbon dioksida.

Baca Juga :  Mengenal Teks Editorial - Peran, Ciri, dan Kaidah Penulisannya

2. Teks Eksplanasi Teoritis

Teks ini mengandung spekulasi atau kemungkinan yang bisa terjadi pada suatu fenomena. Misalnya, gempa bumi yang bisa memicu tsunami.

3. Teks Eksplanasi Faktoriel

Jenis teks ini menjelaskan akibat dan hasil dari suatu proses yang terjadi. Contohnya adalah dampak dari penjajahan.

4. Teks Eksplanasi Kausal

Teks ini menjelaskan penyebab atau asal mula dari suatu perubahan yang terjadi. Misalnya, banjir yang terjadi di pemukiman padat penduduk.

Struktur Teks Eksplanasi

Struktur teks eksplanasi terdiri dari tiga bagian utama, yaitu pernyataan umum, deretan penjelasan, dan interpretasi. Berikut penjelasan lebih rinci mengenai tiap bagian:

1. Bagian Pernyataan Umum

Bagian ini memberikan informasi singkat tentang topik yang akan dijelaskan. Berisi pernyataan umum mengenai suatu fenomena atau topik yang akan dibahas. Pembukaan harus ringkas, menarik, dan jelas, agar pembaca tertarik untuk melanjutkan membaca secara detail.

2. Bagian Deretan Penjelasan

Bagian ini berisi urutan penjelasan atau uraian mengenai proses atau peristiwa yang terjadi. Di sini, proses atau tahapan keberadaan fenomena dijelaskan dengan rinci. Paragraf ini menjawab pertanyaan “bagaimana” tentang fenomena tersebut, dengan penjelasan yang sistematis dan berurutan.

3. Bagian Interpretasi

Bagian ini menyajikan pendapat singkat dari penulis tentang fenomena yang dijelaskan. Bisa berisi kesimpulan atau pernyataan yang memberi penutupan pada teks eksplanasi. Walaupun keberadaannya bisa opsional, bagian ini memberikan ringkasan atau refleksi terhadap topik yang dibahas.

Contoh Teks Eksplanasi

Berikut adalah contoh teks eksplanasi

1. Gerhana Bulan

Pernyataan Umum
Gerhana bulan adalah salah satu fenomena alam yang sering kita jumpai. Peristiwa ini terjadi ketika bulan beroposisi dengan matahari. Namun, oposisi bulan dengan matahari tidak selalu menghasilkan gerhana bulan.

Baca Juga :  Mengenal Teks Argumentasi - Cara Efektif Menyampaikan Pendapat

Deretan Penjelasan
Hal ini terjadi karena adanya kemiringan bidang orbit bulan terhadap bidang ekliptika. Ketika bidang orbit bulan berpotongan dengan bidang ekliptika, akan terbentuk dua titik yang dikenal sebagai node. Gerhana bulan terjadi pada titik-titik node ini. Bulan membutuhkan sekitar 29,53 hari untuk bergerak dari satu titik oposisi ke titik oposisi lainnya.
Meskipun gerhana bulan terjadi, penampakan bulan terkadang masih bisa terlihat. Ini disebabkan oleh pembelokan sinar matahari yang tersisa menuju bulan akibat atmosfer bumi. Sinar matahari yang dibelokkan tersebut memiliki spektrum cahaya kemerahan, yang membuat bulan terlihat lebih gelap, biasanya berwarna merah gelap, jingga, atau coklat.

Interpretasi
Sobat dapat mengamati gerhana bulan dengan mata telanjang tanpa khawatir akan bahaya. Bagi umat Islam yang menyaksikan peristiwa ini, disunnahkan untuk melakukan salat gerhana (salat khusuf). Gerhana bulan terjadi ketika bayangan bumi menutupi sebagian atau seluruh permukaan bulan, terutama ketika bumi berada di antara matahari dan bulan dalam satu garis lurus, menghalangi sinar matahari yang biasanya sampai ke bulan.

Ini adalah penjelasan mengenai bagaimana gerhana bulan terjadi, serta alasan kenapa bulan dapat tampak gelap dengan warna tertentu.

2. Pengangguran

Pernyataan Umum
Pengangguran adalah permasalahan yang tidak hanya ditemukan di Indonesia, tetapi juga di hampir semua negara. Secara umum, pengangguran merujuk pada orang dewasa yang tidak bekerja, sedang mencari pekerjaan, atau tidak memiliki pekerjaan formal serta tidak mendapatkan penghasilan.

Deretan Penjelasan
Badan Pusat Statistik (BPS) mendefinisikan pengangguran lebih spesifik, yaitu orang-orang yang bekerja kurang dari satu jam setiap minggu. Ada beberapa faktor mendasar yang menyebabkan terjadinya pengangguran, seperti perubahan struktur dalam perekonomian. Akibatnya, kualifikasi yang dimiliki oleh pencari kerja tidak sesuai dengan kebutuhan yang ada. Selain itu, pengangguran juga sering disebabkan oleh pemutusan hubungan kerja antara karyawan dan perusahaan.
Pengangguran dapat menimbulkan masalah ekonomi dan sosial yang serius. Orang yang menganggur tidak mendapatkan penghasilan, sehingga tidak bisa membeli barang kebutuhan hidup. Jika jumlah pengangguran tinggi, masalah sosial pun akan meningkat, seperti kemiskinan, gelandangan, dan bahkan kemungkinan timbulnya kriminalitas. Oleh karena itu, pengangguran adalah isu besar yang perlu segera dicari solusinya.

Baca Juga :  Menelusuri Tujuan Teks Ulasan - Fungsi dan Peranannya

Interpretasi
Langkah nyata yang dapat diambil untuk mengatasi pengangguran adalah dengan memperbaiki kondisi lapangan kerja. Meningkatkan kualitas pekerjaan dan menyesuaikan lulusan dengan kebutuhan pasar tenaga kerja dapat membantu mengurangi kekerasan sosial akibat pengangguran. Langkah yang lebih baik lagi adalah dengan memberikan keterampilan yang memadai bagi usia kerja, sehingga mereka dapat menciptakan lapangan kerja sendiri. Semua langkah ini harus segera diambil agar masalah pengangguran dapat terselesaikan.

Baca juga:

Penutup

Demikianlah informasi dari Hasiltani.id tentang struktur teks eksplanasi.

Memahami struktur teks eksplanasi sangat penting untuk menyusun penjelasan yang jelas dan terorganisir. Dengan memanfaatkan tiga komponen utama—pernyataan umum, deretan penjelasan, dan interpretasi—penulis dapat menyampaikan informasi secara efektif dan logis. Struktur ini tidak hanya membantu pembaca dalam memahami proses atau fenomena yang dijelaskan, tetapi juga membuat teks menjadi lebih mudah diikuti. Oleh karena itu, penting bagi setiap penulis untuk menguasai dan menerapkan struktur teks eksplanasi dalam setiap penjelasannya, guna memastikan pesan yang disampaikan dapat dipahami dengan baik.

Terimakasih telah membaca artikel struktur teks eksplanasi ini, semoga informasi mengenai struktur teks eksplanasi ini bermanfaat untuk Sobat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *