Hasiltani.id – Contoh Idgham Mutamatsilain Mutajanisain Mutaqaribain dalam Ayat Al-Quran. Pada pembahasan ini, kita akan membahas contoh-contoh dari tiga jenis Idgham, yaitu Idgham Mutamatsilain, Idgham Mutajanisain, dan Idgham Mutaqaribain.
Ketiga bentuk Idgham ini merupakan fenomena bacaan pada Al-Qur’an yang menggabungkan atau menyatukan dua huruf berbeda secara harmonis.
Melalui pembahasan tentang Contoh Idgham Mutamatsilain Mutajanisain Mutaqaribain , kita akan menjelajahi bagaimana ketiga konsep tersebut mewarnai keindahan dan kekayaan lafaz dalam Al-Qur’an.
Mari kita simak lebih lanjut untuk memahami nuansa dan keterkaitan antara huruf-huruf yang berdekatan dalam bacaan Al-Qur’an.
Idgham Mutamatsilain dan Mutajanisain
Perhatikanlah dua kalimat berikut: “إِنَّهَا عَلَيْهِمْ مُّؤْصَدَةٌۙ” dan “وَلَآ أَنَا عَابِدٌ مَّا عَبَدْتُّمْۙ.” Dalam kalimat pertama, “عَلَيْهِمْ مُّؤْصَدَةٌۙ” merupakan contoh dari idgham mutamatsilain, sementara lafadz “عَبَدْتُّمْۙ” dalam kalimat kedua adalah contoh idgham mutajanisain di juz 30.
Perbedaan antara idgham mutamatsilain dan mutajanisain terletak pada kesamaan huruf kedua dalam idgham mutamatsilain, baik dari segi makhraj maupun sifat, sedangkan idgham mutajanisain terjadi ketika dua huruf berdekatan dalam hal makhraj dan sifatnya.
Contoh Idgham Mutamatsilain Mutajanisain Mutaqaribain di Juz 30
Pada pembahasan Contoh Idgham Mutamatsilain Mutajanisain Mutaqaribain, Hasiltani akan menjelaskan jenis-jenis idgham.
Jenis-jenis idgham dapat dibagi menjadi tiga, yaitu:
- Idgham Mutamatsilain: Idgham mutamatsilain terjadi ketika dua huruf bertemu dan memiliki makhraj serta sifat yang sama. Contohnya, seperti huruf ba bertemu ba, dal bertemu dal, dan sejenisnya.
- Idgham Mutajanisain: Idgham mutajanisain terjadi ketika dua huruf berdekatan dalam hal makhraj dan sifatnya. Dengan kata lain, kedua huruf tersebut memiliki kesamaan baik dari segi makhraj maupun sifat.
- Idgham Mutaqaribain: Idgham mutaqaribain terjadi jika dua huruf bertemu dan memiliki kesamaan dalam hal makhraj, tetapi tidak dalam hal sifat. Artinya, meskipun makhrajnya sama, sifatnya berbeda.
Dengan demikian, perbedaan antara ketiga jenis idgham ini terletak pada kesamaan huruf yang bertemu, baik itu dalam hal makhraj, sifat, atau keduanya.
1. Idgham Mutamatsilain di Juz 30
Dalam artikel Contoh Idgham Mutamatsilain Mutajanisain Mutaqaribain, Idgham mutamatsilain terjadi ketika terdapat dua huruf yang sama dalam hal sifat dan makhrajnya. Sebagai contoh, dalam kalimat “نَجْعَلْ لَّهٗ” terdapat lam bertemu dengan lam, yang merupakan contoh dari idgham mutamatsilain.
Jumlah huruf dalam idgham mutamatsilain sebanyak 28, sesuai dengan total huruf dalam aksara Arab.
Pada saat membaca kalimat yang termasuk dalam idgham mutamatsilain, caranya adalah dengan memasukkan huruf yang pertama ke dalam huruf yang kedua, sambil mentasdidkan huruf tersebut.
Berikut adalah contoh-contoh hukum bacaan idgham mutamatsilain pada surat-surat pendek Juz 30:
Surat Quraisy Ayat 4:
“الَّذِيْٓ اَطْعَمَهُمْ مِّنْ جُوْعٍ ەۙ وَّاٰمَنَهُمْ مِّنْ خَوْف”
Artinya: “yang telah memberi mereka makanan untuk menghilangkan lapar dan mengamankan mereka dari rasa takut.” Lafaz “اَطْعَمَهُمْ مِّنْ” merupakan contoh idgham mutamatsilain di Juz 30 surat Quraisy ayat 4.
Surat Al-Humazah Ayat 8:
“اِنَّهَا عَلَيْهِمْ مُّؤْصَدَةٌۙ”
Artinya: “Sesungguhnya dia (api itu) tertutup rapat (sebagai hukuman) atas mereka.”
Surat Al-Qadr Ayat 4:
“تَنَزَّلُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ وَالرُّوْحُ فِيْهَا بِاِذْنِ رَبِّهِمْۚ مِنْ كُلِّ اَمْرٍۛ”
Artinya: “Pada malam itu turun para malaikat dan Rūḥ (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan.”
Surat Al-Balad Ayat 8:
“اَلَمْ نَجْعَلْ لَّهٗ عَيْنَيْنِۙ”
Artinya: “Bukankah Kami telah menjadikan untuknya sepasang mata.”
Surat Al-Fajr Ayat 17:
“كَلَّا بَلْ لَّا تُكْرِمُوْنَ الْيَتِيْمَۙ”
Artinya: “Sekali-kali tidak! Sebaliknya, kamu tidak memuliakan anak yatim.”
Surat Al-Muṭaffifīn Ayat 3:
“وَاِذَا كَالُوْهُمْ اَوْ وَّزَنُوْهُمْ يُخْسِرُوْنَۗ”
Artinya: “(Sebaliknya,) apabila mereka menakar atau menimbang untuk orang lain, mereka kurangi.”
Surat An-Nāzi‘āt Ayat 18:
“فَقُلْ هَلْ لَّكَ اِلٰٓى اَنْ تَزَكّٰىۙ”
Artinya: “Lalu, katakanlah (kepada Fir‘aun), ‘Adakah keinginanmu untuk menyucikan diri (dari kesesatan).”
2. Idgham Mutajanisain di Juz 30
Dalam pembahasan Contoh Idgham Mutamatsilain Mutajanisain Mutaqaribain. bacaan idgham mutajanisain terjadi ketika terdapat dua huruf yang berdekatan dalam hal sifat dan makhrajnya.
Cara membaca kalimat yang termasuk dalam idgham mutajanisain adalah dengan memasukkan huruf yang pertama ke dalam huruf yang kedua, sambil mentasdidkan huruf tersebut.
Jumlah huruf-huruf idgham mutajanisain antara lain:
- ت dan ط
- ط dan ت
- ت dan د
- ل dan ر
- ذ dan ظ
- د dan ت
Contoh idgham mutajanisain dalam Juz Amma, yaitu Juz 30, terdapat pada lafadz “عَبَدْتُّمْۙ” dalam Surat Al-Kafirun ayat 4:
“وَلَآ أَنَا۠ عَابِدٌ مَّا عَبَدْتُّمْۙ”
Artinya: “Aku juga tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah.” Lafadz “عَبَدْتُّمْۙ” merupakan contoh idgham mutajanisain dalam Juz Amma surat Al-Kafirun ayat 4.
Namun, perlu diperhatikan bahwa pada ayat ini: “كَلَّا بَلْ ۜرَانَ عَلٰى قُلُوْبِهِمْ مَّا كَانُوْا يَكْسِبُوْنَ” dalam Surat Al-Muthaffifin ayat 14, terdapat lam sukun bertemu dengan ra (بَلْ ۜرَانَ).
Meskipun demikian, tidak dapat dihukumi sebagai bacaan idgham mutajanisain karena setelah lafadz “بَلْ” terdapat saktah (berhenti sejenak tanpa mengambil nafas).
3. Idgham Mutaqaribain
Dalam pembahasan Contoh Idgham Mutamatsilain Mutajanisain Mutaqaribain, bacaan idgham mutaqaribain terjadi ketika terdapat dua huruf yang dekat dalam makhraj dan sifatnya.
Cara membaca kalimat yang termasuk dalam idgham mutaqaribain ialah dengan memasukkan huruf yang pertama ke dalam huruf yang kedua, sambil mentasdidkan huruf tersebut.
Jumlah huruf-huruf idgham mutaqaribain yang berdekatan dalam hal makhraj dan sifatnya adalah:
- ق dan ك
- ب dan م
- ث dan ذ
Penutup
Demikianlah informasi dari Hasiltani.id tentang Contoh Idgham Mutamatsilain Mutajanisain Mutaqaribain.
Dengan mengakhiri artikel ini, kita dapat menyimpulkan bahwa fenomena Idgham Mutamatsilain, Mutajanisain, dan Mutaqaribain merupakan keajaiban linguistik dalam Al-Qur’an yang menambah kekayaan dan keindahan bacaannya.
Melalui contoh-contoh yang telah dijelaskan, kita dapat mengapresiasi betapa harmonisnya penyatuan dua huruf yang berdekatan, baik dalam hal makhraj maupun sifatnya.
Keindahan Al-Qur’an bukan hanya terletak pada makna yang terkandung, tetapi juga dalam keunikan bacaannya yang mencerminkan keindahan bahasa Arab.
Semoga pemahaman tentang Idgham Mutamatsilain, Mutajanisain, dan Mutaqaribain ini dapat memperdalam penghayatan kita terhadap keajaiban Al-Qur’an dan meningkatkan rasa takjub terhadap keindahan struktur bahasa yang digunakan dalam Kitab Suci ini.
Terimakasih telah membaca artikel Contoh Idgham Mutamatsilain Mutajanisain Mutaqaribain ini, semoga informasi mengenai Contoh Idgham Mutamatsilain Mutajanisain Mutaqaribain ini bermanfaat untuk Sobat.
