Karomah Sholawat Munjiyat

Bacaan dan Karomah Sholawat Munjiyat

Posted on

Hasiltani.id – Bacaan dan Karomah Sholawat Munjiyat. Sholawat Munjiyat, sebuah rangkaian doa yang kaya akan makna dan keutamaan, telah menjadi sumber keberkahan dan rahmat bagi umat Islam.

Dalam keberagaman amalan ibadah, Sholawat Munjiyat menonjol dengan karomahnya yang luar biasa. Kata “karomah” mencerminkan keistimewaan dan keajaiban yang terkandung dalam sholawat ini.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lebih dalam mengenai Karomah Sholawat Munjiyat, menggali makna, manfaat, dan keajaiban yang terkandung di dalam bacaan yang penuh keberkahan ini.

Mari kita bersama-sama memahami betapa besar keistimewaan yang Allah anugerahkan melalui Sholawat Munjiyat.

Bacaan Sholawat Munjiyat

Sebelum membahas mengenai Karomah Sholawat Munjiyat, simak bacaan Sholawat Munjiyat.

Allah Subhanahu wa Ta’ala dengan tegas memerintahkan hamba-Nya untuk melaksanakan kewajiban membaca sholawat, dan salah satu jenis sholawat yang dijelaskan adalah sholawat munjiyat.

Bacaan sholawat ini merupakan wujud penghormatan dan pengagungan kepada Nabi agung Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Perintah ini tertuang dalam Al-Qur’an, surat Al-Ahzab ayat 56 yang berbunyi:

“تَسْلِيماً وَسَلِّمُوا عَلَيْهِ صَلُّوآمَنُوا لَّذِينَ أَيُّهَا يَا النَّبِيِّ عَلَى يُصَلُّونَ وَمَلَائِكَتَهُ اللَّهَ إِنَّ”

Artinya, “Memberikan salam dan menyampaikan sholawat yang menyeluruh untuk Nabi, hai orang-orang yang beriman! Wahai Nabi, berikanlah sholawat kepadanya dan ucapkanlah salam penghormatan kepada-Nya, serta malaikat-malaikat-Nya. Sesungguhnya Allah sangat memuliakan dan memberkahi kamu.”

Inilah teks bacaan sholawat munjiyat:

اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلاَةً تُنْجِيْنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ الْأَهْوَالِ وَالْاٰفَاتِ وَتَقْضِيْ لَنَا بِهَا جَمِيعَ الْحَاجَاتِ وَتُطَهِّرُنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ

السَيِّئَاتِ وَتَرْفَعُنَا بِهَا عِنْدَكَ أَعْلَى الدَّرَجَاتِ وَتُبَلِّغُنَا بِهَـــا أَقْصَى الْغَايَاتِ مِنْ جَمِيْعِ الْخَيْرَاتِ فِى الْحَيَاةِ وَبَعْدَ الْمَمَـــاتِ

Allâhumma shalli ‘alâ Sayyidinâ Muhammadin wa ‘alâ âli Sayyidinâ Muhammadin shalâtan tunjînâ bihâ min jamî’il ahwâli wal âfât wa taqdhî lanâ bihâ jamî’al hâjat wa tuthahhirunâ bihâ min jamî’is sayyiât wa tarfa’unâ bihâ ‘indaka a’lad darajât wa tuballighunâ bihâ aqshal ghâyat min jamî’il khairâti fil hayâti wa ba’dal mamât.

Artinya:

Baca Juga :  Keutamaan dan Fadilah Asmaul Husna Dzikir Al-Mumit

“Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami, Nabi Muhammad. Dengan shalawat ini, Engkau akan menyelamatkan kami dari segala keadaan yang menakutkan dan ujian yang menghampiri. Dengan shalawat ini, Engkau akan mengabulkan segala hajat kami, membersihkan kami dari segala keburukan, meninggikan derajat kami, dan membimbing kami menuju tujuan yang paling sempurna dalam segala kebaikan, baik ketika hidup maupun setelah mati.”

Kapan Sholawat Munjiyat Dibaca?

Dalam Karomah Sholawat Munjiyat, Sholawat munjiyat sebaiknya dibaca atau dilafalkan sebagai pembuka doa, terutama pada rangkaian doa setelah tahlil.

Ayu Aprilianti dalam bukunya yang berjudul “The Story Behind The Power of Sholawat” menyarankan agar sholawat munjiyat juga dapat dibaca ketika seseorang memiliki hajat, dan lebih baik dilakukan setelah melaksanakan salat hajat.

Menurut panduan dari Ust. Enjang Burhanudin Yusuf, M.Pd, dalam bukunya yang berjudul “Panduan Lengkap Shalat, Dzikir, Zikir & Shalawat”, sholawat munjiyat dapat dibaca dengan variasi hitungan, mulai dari 11, 41, 101, hingga 4.444 kali, tergantung pada hajat atau kesulitan yang dihadapi.

Sebagai contoh, jika seseorang memiliki keinginan agar hajatnya segera dikabulkan oleh Allah SWT, disarankan untuk membaca sholawat munjiyat sebanyak 11 kali setelah menyelesaikan salat fardhu.

Kemudian, di tengah malamnya, lakukanlah 2 rakaat salat hajat dan bacalah sholawat munjiyat sebagai bagian dari amalan tersebut.

Dengan demikian, penerapan sholawat munjiyat dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan harapan masing-masing individu.

Karomah Sholawat Munjiyat

Berikut adalah Karomah Sholawat Munjiyat:

1. Mengabulkan Hajat

Jika seseorang memiliki kebutuhan atau harapan baik di dunia maupun di akhirat, maka dengan membaca sholawat munjiyat sebanyak 1000 kali pada malam hari, Allah SWT akan segera mengabulkan hajat tersebut.

Semakin Mendekatkan Diri kepada Allah SWT Dengan amalan sholawat munjiyat, seorang hamba dapat merasakan kedekatan yang lebih intens dengan Tuhannya.

Selain itu, amalan ini mampu meningkatkan tingkat keimanan dan ketaqwaan, serta menjauhkan dari berbagai potensi keburukan, marabahaya, dan cobaan yang mungkin menghampiri.

2. Sholawat munjiyat juga dikenal sebagai doa perlindungan.

Artinya, ketika seorang membacanya, hal tersebut seolah-olah merupakan doa untuk mendapatkan perlindungan dari segala musibah yang mungkin terjadi atau bahkan sedang dihadapi.

Dengan membacanya, diharapkan Allah akan memberikan solusi terbaik atas setiap permasalahan yang dihadapi, memberikan kemudahan dalam menjalani kehidupan sehari-hari, serta membantu mengatasi kesulitan ekonomi dan lain sebagainya.

Baca Juga :  Asbabun Nuzul Surah Al Muthaffifin – Arab, Latin dan Terjemahan

3. Memuliakan Nabi Muhammad SAW

Penggunaan kata “sholawat” secara bahasa berasal dari kata jamak “Sall”, yang memiliki makna doa, keberkahan, kesejahteraan, kemuliaan, dan ibadah.

Dalam istilah Islam, sholawat memiliki arti pujian yang ditujukan kepada Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam.

4. Sarana untuk Meminta Syafa’at Nabi Muhammad SAW

Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam memiliki keistimewaan untuk memberikan syafa’at (perantaraan) pada hari kiamat.

Namun, tidak semua individu akan memperoleh syafa’at tersebut. Mereka yang berhak mendapatkan syafa’at adalah orang-orang yang rajin membaca sholawat kepada Nabi.

Dengan demikian, amalan sholawat tidak hanya mempererat hubungan dengan Allah, tetapi juga menjadi sarana untuk mendapatkan perantaraan dari Nabi Muhammad SAW di hari kiamat.

5. Mengabulkan Permintaan Hamba

Bagi seorang Muslim yang melantunkan sholawat munjiyat sebanyak 500 kali, Allah akan mengabulkan hajat dan permintaannya, terutama bagi mereka yang memohon kekayaan atau keturunan dengan cepat.

6. Mengabulkan Semua Keinginan

Individu yang melafalkan sholawat munjiyat sebanyak 100 kali setelah melaksanakan sholat tahajud di tengah malam akan mendapati bahwa Allah SWT akan mengabulkan segala keinginannya.

7. Memudahkan Berbagai Urusan Hidup

Membaca sholawat munjiyat sebanyak 40 kali setelah menyelesaikan sholat wajib diyakini dapat mempermudah segala urusan hidup, menghilangkan kesulitan, dan melapangkan rezeki.

Amalan ini juga diharapkan dapat meningkatkan derajat seseorang, menerangi hati, serta melindungi dari musibah, bencana, dan marabahaya.

8. Mengabulkan Keinginan Mendesak

Sholawat munjiyat dapat mempercepat terkabulnya hajat mendesak, asalkan dilakukan dengan penuh keyakinan.

Setelah menyelesaikan sholat wajib, membaca sholawat munjiyat sebanyak 11 kali, kemudian mendirikan sholat hajat 2 rakaat di tengah malam, diakhiri dengan membaca sholawat munjiyat sebanyak 1000 kali.

Amalan ini dapat diaplikasikan bagi mereka yang memiliki hajat mendesak, seperti berkeinginan mendapatkan jodoh dengan segera.

9. Menjadikan Anak Sholeh dan Bermanfaat bagi Sesama

Dengan amalan membaca sholawat munjiyat sebanyak 41 kali saat kelahiran seorang anak, diharapkan anak tersebut akan tumbuh menjadi individu yang shaleh, taat kepada Allah dan Rasul-Nya.

Selain itu, anak tersebut diharapkan juga akan menunjukkan ketaatan kepada orang tua dan guru, serta bermanfaat bagi agama, bangsa, dan negara.

Sejarah Turunnya Sholawat Munjiyat

Setelah membahas mengenai Karomah Sholawat Munjiyat, Hasiltani menyajikan sejarah turunnya Sholawat Munjiyat.

Baca Juga :  Makna, Keutamaan dan Fadilah Asmaul Husna Dzikir Al-Wahhab

Sejarah Turunnya Sholawat Munjiyat bermula dari kisah Syeikh Musa Al-Darir, yang pada suatu waktu melakukan perjalanan laut.

Pada suatu hari, kapal yang ditumpangi oleh Syeikh Musa diserang oleh ombak dan angin kencang. Keadaan menjadi sangat genting, dan penumpang kapal panik mencari cara agar dapat selamat dari bencana tersebut.

Pada saat yang kritis itu, Syeikh Musa merasakan kantuk yang sangat menghantui hingga tidak dapat dihindari. Akhirnya, ia pun tertidur dan dalam mimpinya, Syeikh Musa berjumpa dengan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Dalam mimpi tersebut, Rasulullah memberikan perintah kepada Syeikh Musa untuk mengamalkan sholawat munjiyat dan menugaskannya untuk mengajarkan bacaan tersebut kepada seluruh penumpang.

Setelah itu, Syeikh Musa terbangun dan dengan penuh semangat menceritakan mimpinya kepada penumpang kapal.

Syeikh Musa kemudian mengajarkan bacaan sholawat munjiyat kepada seluruh penumpang, dan mereka bersama-sama membacanya sebanyak 1000 kali.

Dengan kehendak dan kuasa Allah SWT, sebelum mereka sempat menyelesaikan bacaan sebanyak 1000 kali, angin dan ombak yang dahsyat tiba-tiba mereda setelah sekitar 300 kali pembacaan.

Keajaiban ini merupakan tanda keberhasilan doa dan amalan sholawat munjiyat dalam menghadapi bencana laut tersebut.

Baca juga: Bacaan Sholawat Munjiyat dan Manfaatnya

Penutup

Demikianlah informasi dari Hasiltani.id tentang Karomah Sholawat Munjiyat.

Dengan merenungkan keajaiban dan manfaat yang terkandung dalam Sholawat Munjiyat, kita semakin memahami betapa besar karomah yang terkandung di dalamnya.

Keagungan dan keberkahan sholawat ini menjadi jalan bagi kita untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, memohon rahmat-Nya, dan meraih keberkahan dalam setiap aspek kehidupan.

Mari kita teruskan amalan sholawat munjiyat sebagai sarana untuk meraih karomah Allah dan mendapatkan syafaat dari Nabi Muhammad SAW di dunia dan akhirat.

Semoga setiap langkah kita diiringi dengan berkah dan keberkahan, serta menjadikan sholawat munjiyat sebagai penuntun menuju derajat yang lebih tinggi dalam kedekatan dengan Sang Pencipta.

Karomah Sholawat Munjiyat menjadi warisan berharga yang perlu terus dijaga dan diperbanyak dalam perjalanan spiritual kita.

Terimakasih telah membaca artikel Karomah Sholawat Munjiyat ini, semoga informasi mengenai Karomah Sholawat Munjiyatini bermanfaat untuk Sobat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *