Bibarakati Shohibul Haul Tulisan Arab

Bacaan Bibarakati Shohibul Haul Tulisan Arab dan Artinya

Posted on

Hasiltani.id – Bacaan Bibarakati Shohibul Haul Tulisan Arab dan Artinya.Bibarakati Shohibul Haul merupakan sebuah frasa yang mencakup keberkahan dan peringatan terhadap seseorang yang memiliki hubungan dengan peringatan tahunan atas kewafatan mereka.

Dalam konteks ini, kita akan mengeksplorasi makna dan signifikansi dari ungkapan Arab tersebut serta melihat secara lebih rinci penulisan dalam huruf Arabnya.

Artikel ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang Bibarakati Shohibul Haul, membahas makna-makna tersembunyi di balik frasa tersebut, dan mengupas detail penulisan Arabnya.

Dengan menggali lebih dalam, kita akan meresapi nilai-nilai spiritual dan tradisional yang terkandung dalam setiap huruf dan kata, serta memahami bagaimana konsep peringatan tahunan ini menjadi bagian integral dari budaya dan kepercayaan masyarakat.

Mari kita eksplorasi lebih lanjut tentang Bibarakati Shohibul Haul Tulisan Arab dan kaya akan maknanya dalam konteks penulisan Arab.

Apa Arti Shohibul Haul?

Sebelum membahas mengenai Bibarakati Shohibul Haul Tulisan Arab, simak arti dari Bibarakati Shohibul Haul terlebih dahulu.

Shohibul berasal dari bahasa Arab yang berarti pemilik. Shohibun merupakan bentuk isim fail dari fiil madhi shohaba, yang jika diterjemahkan secara linguistik adalah sebagai berikut:

صَحَبَ يَصْحَبُ إِصْحَبْ صَحَابَةً صَاحِبٌ مَصْحُوْبٌ مَصْحَبٌ مَصْحَبٌ

Shohaba yashabu ishab shohabatan shohibun mashubun mashabun masyhabun

Dari penjelasan di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa penulisan Arab “shohibul” adalah صَاحِبٌ yang dibaca sebagai “shohibun.” Karena kata “shohibun” berhubungan dengan kata “haul,” maka tanwin dihilangkan dan dibaca sebagai “shohibul haul.”

Kata “haul” (حَوْل) juga berasal dari bahasa Arab yang berarti satu tahun. Secara praktis, makna “haul” digunakan untuk peringatan kematian seseorang yang diadakan setahun sekali, dengan tujuan utama mendoakan agar semua amal ibadah yang dilakukan oleh ahli kubur diterima oleh Allah SWT.

Baca Juga :  Bacaan Surat Al-Baqarah Ayat 256-257 Arab Latin dan Artinya

Jadi, “shohibul haul” dapat diartikan sebagai seseorang yang diperingati kematiannya setiap satu tahun sekali.

Bibarakati Shohibul Haul Tulisan Arab

Kadang-kadang seseorang bisa mengucapkan kata-kata Arab dalam bahasa Indonesia, tetapi belum tentu benar dalam penulisannya dalam bahasa Arab.

Berikut ini Hasiltani tuliskan “bibarakati shohibul haul” dalam tulisan Arab:

1. Arab gundul

ببركة صاحب الحول

2. Arab berharakat

بِبَرَكَةِ صَاحِبِ الْحَوْلِ

Penulisan yang benar untuk “bibarakati shohibil haul” adalah seperti yang telah Hasiltani tuliskan di atas.

Berikut ini adalah penjelasan rinci:

  • بِبَرَكَةِ (Bibarakati):

بِ (Bi): Merupakan huruf jar yang berfungsi untuk mengejarkan isim. Lafadz “barakah” dibaca jar karena terdapat huruf jar “bi”. Tanda jar-nya ialah kasrah karena merupakan isim mufrad. Lafadz “barakah” berlaku sebagai mudhaf.

بَرَكَةِ (Barakati): Isim mufrad dibaca jar dengan alamat kasrah. Dibaca jar karena berlaku sebagai mudhof ilaih, dan mudhofnya berupa lafadz “صَاحِبِ” (shohibi).

  • صَاحِبِ (Shohibi):

Merupakan shighot isim fail dari fiil madhi “shohaba” (صَحَبَ), dibaca jar karena berlaku sebagai mudhof ilaih, dimana mudhofnya berupa lafadz “بَرَكَةِ” (barakah). Tanda jar-nya ialah kasrah karena merupakan isim mufrad.

  • الْحَوْلِ (Al-Hauli):

Isim mufrad dibaca jar dengan alamat kasrah. Dibaca jar karena berlaku sebagai mudhof ilaih, dan mudhofnya berupa lafadz “صَاحِبِ” (shohibi).

Jadi, lafadz “shohibul haul” (صَاحِبُ الْحَوْلِ) jika didahului oleh lafadz “بِبَرَكَةِ” (bibarakati), maka dibaca sebagai “shohibil haul” (صَاحِبِ الْحَوْلِ), karena huruf “ba’” dibaca kasrah sebagai tanda i’rab jar, dimana lafadz “shohibun” berlaku sebagai mudhof ilaih.

Bibarakati Shohibul Haul Artinya dan Hikmahnya

Setelah membahas mengenai Bibarakati Shohibul Haul Tulisan Arab, Hasiltani juga membahas arti dan hikmah dari Bibarakati Shohibul Haul.

“Bibarakati shohibul haul” (بِبَرَكَةِ صَاحِبِ الْحَوْلِ) memiliki arti “dengan barokah yang memiliki haul.”

Baca Juga :  Mengungkap Rahasia Makna Titik pada Huruf Ba' pada Bismillah

Hikmah diadakannya haul (peringatan 1 tahun meninggalnya seseorang) antara lain:

1. Mendoakan Mayit:

Tujuan Utama: Haul diadakan dengan tujuan utama untuk mendoakan mayit atau orang yang telah meninggal.

Ini biasanya melibatkan bacaan tahlil dan doa sebagai bentuk penghormatan dan doa agar rohnya diterima oleh Allah SWT.

2. Ibrah (Pelajaran):

Setiap Haul: Pada setiap haul, biasanya dibacakan atau ditampilkan biografi keteladanan ulama atau kiai yang meninggal semasa hidupnya.

Ini memberikan pelajaran (ibrah) bagi para hadirin untuk mengambil contoh dan menginspirasi kehidupan mereka.

3. Tempat Berkumpulnya Orang Alim:

Haul Akbar: Terutama pada haul akbar, banyak para ulama atau orang alim yang diundang bahkan berdatangan sendiri jika tokoh yang dihauli adalah tokoh besar.

Haul menjadi tempat berkumpulnya orang alim, menciptakan suasana belajar, berdiskusi, dan memperkuat ukhuwah Islamiyah.

Dengan demikian, “bibarakati shohibul haul” mengandung makna keberkahan dan keberlimpahan bagi seseorang yang memiliki peringatan haul, sementara hikmah diadakannya haul mencakup aspek spiritual, pendidikan, dan mempererat tali silaturahmi di antara komunitas Islam.

Dalil tentang haul adalah :

كان رسول الله صلى الله عليه وسلم يزور قتلة أحد فى كل حول , وإذا لقاهم بالشعب رفع صوته يقول : السلام عليكم بما صبرتم فنعم عقبى الدار. وكان أبو بكر يفعل مثل ذالك وكذالك عمر بن الخطاب ثم عثمان بن عفان رضي الله عنهم وكانت فاطمة رضي الله عنها تأتيه وتدعو. وكان سعد بن أبي وقاص سلم عليهم ثم يقبل على أصحابه فيقول ألا تسلمون على قوم يردون عليكم السلام

Artinya:

Nabi selalu melakukan ziarah ke makam para syuhada di bukit Uhud setiap tahun. Begitu tiba di sana, Beliau mengucapkan salam dengan suara yang keras, “Salamun ‘alaikum bimaa shabartum fani’ma uqbad dar” (keselamatan tetap padamu berkat kesabaranmu, maka betapa baiknya tempat kesudahanmu).

Baca Juga :  Keutaman Asmaul Husna Ya Latif Untuk Dagang

Sahabat Abu Bakar juga mengikuti tradisi ini setiap tahun, begitu juga sahabat Umar bin Khattab, dan kemudian Utsman bin Affan (semoga Allah meridhoi mereka).

Fatimah juga pernah melakukan ziarah ke bukit Uhud dan mendoakan para syuhada. Saad bin Abi Waqash mengucapkan salam kepada para syuhada tersebut, lalu ia berpaling kepada para sahabatnya sambil berkata, “Mengapa kamu tidak mengucapkan salam kepada orang-orang yang akan menjawab salammu?”

Penutup

Demikianlah informasi dari Hasiltani.id tentang Bibarakati Shohibul Haul Tulisan Arab.

Dengan menyelami makna dan detil penulisan Arab dari Bibarakati Shohibul Haul, kita dapat merasakan kekayaan spiritual dan keberkahan yang terkandung dalam setiap hurufnya.

Tradisi peringatan tahunan ini bukan hanya sekadar serangkaian kata-kata, tetapi sebuah ungkapan yang mengandung nilai-nilai kehidupan, keikhlasan, dan kenangan terhadap mereka yang telah berpulang.

Melalui penelusuran makna dan signifikansi, kita dapat memahami bahwa Bibarakati Shohibul Haul bukan hanya sekadar kata-kata Arab, melainkan panggilan untuk merenung, mendoakan, dan menghormati orang-orang yang telah meninggalkan jejak kebaikan.

Dengan begitu, setiap penulisan Arab menjadi seperti puisi spiritual yang meresap dalam hati, mengajak kita untuk merayakan kehidupan dan menghargai kenangan.

Sejalan dengan itu, semoga artikel ini memberikan wawasan yang lebih mendalam tentang Bibarakati Shohibul Haul, dan melalui penulisan Arabnya, kita dapat terus memperkaya makna kehidupan spiritual dan tradisional kita.

Bibarakati Shohibul Haul, sebuah ungkapan yang tidak hanya menghormati masa lalu, tetapi juga menginspirasi langkah-langkah ke depan dalam perjalanan kehidupan kita.

Terimakasih telah membaca artikel Bibarakati Shohibul Haul Tulisan Arab ini, semoga informasi mengenai Bibarakati Shohibul Haul Tulisan Arab ini bermanfaat untuk Sobat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *