Hasiltani.id – Ciri-Ciri, Manfaat dan Mitos Kayu Timoho. Pohon timoho (Kleinhovia hospita L.) telah lama menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat di daerah tropis, khususnya di Indonesia, Malaysia, dan Papua Nugini.
Selain menjadi elemen penting dalam lanskap alam, timoho juga dikenal memiliki beragam manfaat, baik dalam konteks kesehatan maupun kepercayaan magis.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lebih lanjut mengenai kayu timoho dan bagaimana berbagai elemen dari pohon ini memberikan dampak signifikan pada kehidupan sehari-hari.
Dari kandungan senyawa unik pada daun dan kulit kayu yang bermanfaat untuk kesehatan, hingga kayu yang digunakan dalam kepercayaan magis khusus, mari kita telusuri lebih dalam potensi dan keberagaman pohon timoho yang menarik ini.
Mengenal Ciri-Ciri Kayu Timoho
Kayu timoho berasal dari pohon timoho (Kleinhovia hospita L.), yang termasuk dalam famili Malvaceae. Pohon ini dapat dijumpai di daerah tropis, terutama di Indonesia, Malaysia, dan Papua Nugini.
Pohon timoho (Kleinhovia hospita L.) memiliki ciri sebagai pohon belukar yang tetap hijau sepanjang tahun.
Selain disebut timoho, pohon ini juga dikenal dengan nama paliasa, timanga, palisade, tengkele (sunda), dan apung-apung (Sulawesi).
Tumbuhan ini, yang termasuk dalam famili Sterculiaceae, memiliki batang berwarna abu-abu dan dilengkapi dengan akar tunjang berbentuk seperti akar papan.
Batangnya memiliki bonggol-bonggol dan cabang-cabang tebal. Kayu timoho memiliki warna pucat kekuningan dengan urat-urat hitam yang tidak merata di seluruh batangnya.
Daunnya bersifat tunggal, berseling, dan berbentuk bulat telur hingga jantung. Perbungaannya berupa malai terminal dengan lebar bunga sekitar ±5 mm yang berwarna merah jambu.
Daun kelopaknya melanset, sementara daun mahkotanya berwarna kuning. Buahnya memiliki bentuk kapsul berselaput, membulat, dan dapat merekah pada rongganya. Setiap rongga buah berisi 1-2 biji berwarna keputihan dan berkutil.
Manfaat Kayu Timoho
Pohon timoho memiliki beragam manfaat kesehatan. Baik daun maupun kulit kayu timoho mengandung senyawa cyanogenic yang efektif membunuh ektoparasit seperti kutu.
Rebusan daun timoho terbukti bermanfaat untuk mengatasi beberapa penyakit, termasuk penyakit hati, penyakit kuning, dan hepatitis.
Penelitian yang dilakukan oleh Departemen Kesehatan, seperti yang diuraikan oleh Raflizar dkk, menunjukkan bahwa ekstrak daun paliasa dapat digunakan untuk pengobatan radang hati dengan dosis bervariasi (250, 500, 750, dan 1000 mg/kgbb).
Selain itu, penelitian tersebut juga mengidentifikasi kandungan daun timoho, seperti saponin, cardenoin, bufadienol, dan antrakinon.
Kayu timoho juga memiliki pemanfaatan khusus dalam kepercayaan magis, terutama untuk pembuatan tosan aji.
Kayu dengan corak atau pelet yang unik digunakan sebagai bahan untuk gagang dan sarung keris. Mendapatkan kayu timoho yang memiliki pelet dianggap sulit, sehingga membuatnya memiliki harga yang cukup tinggi.
Para pencari kayu pelet harus melakukan penakikan pada pohon timoho untuk memperoleh kayu yang memiliki urat-urat unik.
Seiring dengan manfaat kesehatan dan kegunaan magis, daun dan kulit kayu timoho juga dapat digunakan untuk perawatan kecantikan.
Daun muda timoho dapat dikonsumsi sebagai sayuran atau lalapan, memberikan manfaat dalam menjaga kesehatan kulit dan rambut.
Ekstrak daun timoho juga dapat berfungsi sebagai pencuci mata untuk membersihkan mata dari debu atau kotoran.
Kayu timoho memiliki pemanfaatan yang luas, termasuk sebagai bahan bakar dengan nilai energi mencapai 19000 kJ/kg.
Selain itu, cabang-cabang yang melintir atau membelit seringkali diambil sebagai elemen dekoratif untuk menghiasi gagang pisau.
Keberagaman penggunaan kayu timoho mencerminkan potensi multifungsionalnya dalam memenuhi berbagai kebutuhan, baik sebagai sumber energi maupun unsur estetika dalam peralatan sehari-hari.
Mitos Kayu Timoho
Salah satu keyakinan yang beredar di masyarakat adalah bahwa kayu timoho memiliki kekuatan gaib dan dapat memengaruhi pemiliknya. K
eyakinan ini timbul karena kayu timoho memiliki corak atau pelet yang unik dan berbeda pada setiap batangnya.
Corak pelet tersebut dianggap sebagai tanda atau lambang dari makhluk halus yang diyakini bersemayam di dalam kayu tersebut.
Contohnya, dalam kalangan pencinta keris, beberapa corak pelet yang dikenal meliputi:
- Pelet Tulak: berbentuk seperti mata air yang mengalir, melambangkan kemakmuran dan kesuburan.
- Pelet Pulas Kembang: berbentuk seperti bunga yang mekar, melambangkan kecantikan dan kharisma.
- Pelet Dhoreng: berbentuk seperti garis-garis memanjang, melambangkan kekuatan dan keteguhan.
Selain itu, ada mitos lain yang menyatakan bahwa kayu timoho memiliki kemampuan untuk menolak bala atau bencana.
Keyakinan ini berdasarkan pada kisah sejarah ketika Gunung Merapi meletus pada tahun 2010.
Meskipun banyak rumah penduduk lainnya terbakar, rumah-rumah yang menggunakan kayu timoho sebagai bahan bangunan tetap utuh dan tidak terbakar.
Penutup
Demikianlah informasi dari Hasiltani.id tentang Ciri-Ciri, Manfaat dan Mitos Kayu Timoho.
Dalam memahami keberagaman dan manfaat pohon timoho, kita menjadi saksi akan warisan alam yang kaya dan berharga di tengah masyarakat tropis.
Seiring dengan fakta bahwa kayu timoho menjadi elemen yang dicari untuk keperluan kesehatan, kecantikan, dan kepercayaan magis, kita dapat merenung tentang betapa pentingnya menjaga keberlanjutan pemanfaatan sumber daya alam ini.
Sembari terus menggali dan menghargai keunikan pohon timoho, mari kita juga bersama-sama mengembangkan kesadaran akan perlunya pelestarian dan pengelolaan yang bijak terhadap hutan tropis tempat pohon timoho tumbuh.
Sebab, di dalam keseimbangan tersebut, kita menemukan kekayaan yang tidak hanya memberi manfaat bagi generasi saat ini, tetapi juga bagi generasi yang akan datang.
Dengan demikian, pohon timoho bukan hanya menjadi warisan alam, melainkan juga tanggung jawab kita untuk menjaganya agar terus berkembang dan memberikan kontribusi berkelanjutan bagi kehidupan kita.
Terimakasih telah membaca artikel Ciri-Ciri, Manfaat dan Mitos Kayu Timoho ini, semoga informasi mengenai Ciri-Ciri, Manfaat dan Mitos Kayu Timoho ini bermanfaat untuk Sobat.