Hasiltani.id – Penjelasan dan Keistimewaan Hizib Nashor. Dalam perjalanan kehidupan sehari-hari, manusia seringkali dihadapkan pada berbagai tantangan, baik dalam bentuk musuh, ancaman, penyakit, maupun masalah keuangan.
Di tengah kompleksitas ini, keinginan untuk mencari perlindungan dan solusi yang kuat menjadi suatu kebutuhan.
Salah satu sarana spiritual yang dikenal memiliki keistimewaan luar biasa dalam mengatasi berbagai aspek kehidupan adalah Hizib Nashor.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi keunikan dan keunggulan Hizib Nashor, merinci setiap aspek keistimewaannya yang membantu individu menghadapi dan mengatasi berbagai tantangan dalam kehidupan mereka.
Mengenal Hizib Nashor
Sebelum membahas mengenai Keistimewaan Hizib Nashor, simak penjelasan mengenai Hizib Nashor berikut ini.
Hizib Nashor, yang juga dikenal sebagai Hizib Qahr, telah meraih tingkat popularitas yang tinggi di kalangan masyarakat umum.
Hizib ini merupakan hasil karya dari seorang wali Qutb, yaitu Syekh Abi Hasan As-Syadzili, yang memegang peranan sentral sebagai kiblat dalam tarekat Syadziliyah.
Umumnya, praktik Hizib ini dijalankan secara istiqamah oleh penganut tarekat Syadziliyah dan Qadiriah.
Hizib ini digubah pada masa perang melawan tentara salib dan telah mencapai ketenaran sebagai wirid yang sangat ampuh dalam menangkal berbagai serangan dari musuh, tentu saja dengan seizin dari Allah SWT.
Masyarakat telah memberikan bukti nyata akan keampuhan wirid ini, mengakui khasiatnya yang luar biasa. Doa-doa yang dimohon dalam praktik ini diyakini akan terkabul dengan seizin Allah.
Bacaan Hizib Nashor
Berikut adalah arti dari bacaan Hizib Nashor:
Artinya:
“Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Penyayang dan Maha Pengasih, aku berserah diri kepada Tuhan yang memiliki kerajaan dan kekuasaan. Aku teguh pada-Nya yang memiliki kemuliaan dan kekuasaan, serta tawakkal kepada Sang Raja yang hidup abadi, terus menerus mengurus makhluk-Nya. Dialah Yang Maha Penyantun, tidak pernah tidur, dan tidak mengenal mati. Aku masuk dalam perlindungan Allah, dalam pemeliharaan-Nya, dan dalam pengamanan-Nya. Dengan kebenaran huruf kaaf haa yaa ‘aiin shaad, aku dijaga, dan dengan huruf haa miim ‘aiin siin qaaf, aku dilindungi. Tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah yang Maha Tinggi dan Maha Agung.”
Artinya:
“Ya Allah! Melalui kekuatan penaklukan-Mu, kecepatan pertolongan-Mu, kecemburuan-Mu terhadap pelanggaran terhadap larangan-Mu, serta perlindungan-Mu terhadap orang yang memohon dengan ayat-ayat-Mu, aku berlindung kepada-Mu.’’
Bagi para pecinta tasawuf dan ahli tarekat, pasti tidak asing dengan nama Abu Hasan As-Syadzili. Beliau adalah seorang ulama sufi terkemuka yang lahir di Mesir pada tahun 1197 M dan meninggal dunia pada usia 61 tahun, tepatnya pada tahun 1258 M. Berdasarkan nasabnya, beliau adalah keturunan Rasulullah SAW melalui jalur Hasan.
Cara Mengamalkan Hizib Nashor
Amalan ini direkomendasikan untuk dibaca setiap pagi dan sore sebagai rutinitas harian. Langkah awalnya adalah membaca “Hasbunallahu wa ni’mal wakil” sebanyak 450 kali, yang menjadi syarat utama sebelum melanjutkan membaca hizib sebanyak 3 kali atau satu kali.
Untuk meningkatkan kewibawaan, amalan ini sebaiknya dilakukan setelah sholat wajib. Dimulai dengan membaca “Hasbunallahu wa ni’mal wakil” sebanyak 450 kali, kemudian dilanjutkan dengan membaca hizib sebanyak 3 kali. Saat membacanya, Sobat diharapkan menjaga khusyuk.
Jika seseorang merasa dikuasai oleh musuh atau orang zalim, amalan ini dapat diaplikasikan setelah sholat isya.
Caranya adalah berwudhu, berdiri untuk melaksanakan 2 rakaat sholat hajat, lalu melanjutkan dengan wirid “Hasbunallahu wa ni’mal wakil” sebanyak 450 kali, diikuti membaca hizib sebanyak 7 kali dalam satu duduk.
Dengan melaksanakan amalan ini secara rutin, diharapkan seseorang dapat terbebas dari belenggu musuh.
Dalam mengamalkan hizib, perlu diperhatikan kehati-hatian, terutama jika amalan tersebut ditujukan untuk orang lain yang dianggap sebagai musuh. Lebih lagi, jika alasan ketidaksetujuan hanya bersifat pribadi.
Dalam kitab Al-Mafakhir Al-‘Aliyah fi Al-Ma’atsir As-Syadziliyah, disebutkan bahwa Allah akan menghancurkan orang yang bertindak sewenang-wenang, durhaka, dan zalim, melampaui batas.
Musuh yang dihadapi dan dibentengi dengan membaca hizib bukan hanya manusia, tetapi juga yang menghalangi perjuangan dakwah agama Islam, baik dalam bentuk manusia maupun makhluk yang tidak terlihat seperti setan dan jin.
Penting bagi Sobat untuk memiliki ijazah sebelum mengamalkannya, yakni dengan belajar bersama seorang guru yang ahli.
Tanpa bimbingan, dapat menimbulkan risiko. Penting untuk selalu diingat bahwa niat mengamalkan amalan ini semata-mata untuk melindungi diri sendiri dan tidak untuk menyakiti orang lain.
Keistimewaan Hizib Nashor
Berikut adalah 6 keistimewaan Hizib Nashor:
1. Mengalahkan Musuh:
Pembaca hizib akan mendapatkan pertolongan untuk mengalahkan musuh hingga tuntas tanpa sisa.
Hizib ini dikenal sebagai hizib al-qahr, yang artinya penakluk, memberikan efek menaklukkan musuh bahkan terhadap serangan benda tajam.
2. Mengabulkan Hajat:
Hizib dapat membuat hajat seseorang terkabul dengan melakukan amalan ini sesuai dengan petunjuk.
Selain itu, amalan ini juga memberikan kewibawaan yang membuat orang lain senang dan segan saat melihat serta menambah kepercayaan pada diri seseorang.
3. Mengandung Karomah Tinggi:
Karomah dari hizib ini dapat dirasakan ketika Sobat mengamalkannya secara konsisten, rutin, dan istiqamah.
Energi spiritual di dalamnya sangat hebat, dan kehebatan doanya terutama dikenal di lingkungan pondok pesantren.
4. Mengobati Penyakit:
Para pakar ilmu hikmah menggunakan hizib untuk membantu mengobati berbagai jenis penyakit, baik medis maupun nonmedis.
Contohnya adalah mengobati orang gila, sakit ayan, kerasukan jin, luka memar akibat pukulan, dan lain-lain. Dengan melakukannya secara terus menerus, Sobat dapat merasakan manfaat luar biasa dari hizib ini.
5. Membantu Masalah Keuangan:
Saat menghadapi kesulitan, terutama dalam hal keuangan, mengamalkan hizib dapat membantu mencari solusi terbaik dan menghilangkan kesialan.
Bahkan, di akhirat, Sobat dapat mendapatkan pertolongan dari Nabi Muhammad SAW.
6. Memberikan Pertolongan dari Ancaman:
Saat Sobat terhimpit oleh sesuatu, hizib dapat digunakan untuk mendapatkan perlindungan dan keselamatan.
Hal ini membantu menghindari ancaman gaib maupun nyata yang berbahaya bagi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat. Hizib juga dapat menolak bala’, menangkal serangan santet, sihir, dan tenun.
Baca juga:
Penutup
Demikianlah informasi dari Hasiltani.id tentang Keistimewaan Hizib Nashor.
Dalam perjalanan kehidupan ini, keistimewaan Hizib Nashor telah membuktikan diri sebagai jalan menuju kekuatan spiritual yang luar biasa.
Dengan menggali potensi ini, kita dapat menghadapi musuh dengan tegar, mendapatkan perlindungan dari ancaman, mengatasi berbagai penyakit, mengatasi masalah keuangan, dan mengabulkan hajat-hajat kita.
Keajaiban Hizib Nashor tidak hanya terletak pada kemampuannya untuk memberikan solusi atas berbagai tantangan, tetapi juga pada kekuatan transformasionalnya dalam meresapi kehidupan sehari-hari.
Dengan konsistensi, ketekunan, dan niat yang tulus, kita dapat meneladani keistimewaan Hizib Nashor untuk membimbing kita menuju kehidupan yang penuh berkah, sejahtera, dan penuh makna.
Mari kita terus mengamalkan Hizib Nashor dengan penuh keyakinan, sambil selalu mengingatkan diri bahwa keistimewaan ini bukan hanya sekadar kata-kata, tetapi suatu realitas yang dapat mengubah dan memuliakan hidup kita.
Semoga keberkahan selalu menyertai langkah kita dalam meraih kesejahteraan dan kedamaian batin.
Terimakasih telah membaca artikel Keistimewaan Hizib Nashor ini, semoga informasi mengenai Keistimewaan Hizib Nashor ini bermanfaat untuk Sobat.
