Hasiltani.id – Ya Robba Makkata was Shofa oleh Habib Syech bin Abdul Qadir. Pada kehidupan sehari-hari, seringkali kita menyampaikan doa dan permohonan kepada Allah SWT dengan penuh harap dan kerendahan hati.
Salah satu doa yang sangat dikenal dalam Islam adalah “Ya Robba Makkata was Shofa.” Doa ini mengandung makna yang dalam dan khususnya terkait dengan tempat-tempat suci di kota Makkah, yang memiliki signifikansi penting dalam agama Islam.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lebih jauh makna dan konteks dari doa “Ya Robba Makkata was Shofa,” serta bagaimana doa ini menjadi bagian penting dalam kehidupan umat Islam.
Dari arti kata-kata hingga pesan yang terkandung di dalamnya, mari kita gali lebih dalam tentang makna spiritual dan keagamaan yang disampaikan melalui doa ini.
Bacaan Teks Ya Robba Makkata was Shofa
Dibawah ini, Hasiltani akan memberikan rincian mengenai lirik teks qashidah yang sangat populer, yakni “Ya Robba Makkata was Shofa,” yang sering dinyanyikan oleh Habib Syech bin Abdul Qadir.
Qashidah ini memiliki makna yang dalam, mengandung tawassul kepada Rasulullah, Makkah, dan Shofa, tempat-tempat mulia yang disebutkan oleh Allah dalam Al-Qur’an.
Dalam lirik-liriknya, terdapat ungkapan-ungkapan kecintaan dan penghormatan yang mendalam terhadap tempat-tempat dan sosok-sosok yang memiliki makna penting dalam agama Islam.
Lirik qashidah ini memadukan nuansa spiritualitas dan keindahan kata-kata. Melalui lirik-liriknya, pendengarnya diingatkan akan pentingnya Rasulullah sebagai utusan Allah, Makkah sebagai kota suci yang menjadi tempat berdirinya Ka’bah, serta Shofa yang merupakan tempat yang mulia dalam keyakinan Islam.
Dengan lirik yang begitu penuh makna ini, “Ya Robba Makkata was Shofa” tidak hanya menjadi sebuah lagu, tetapi juga sebuah ungkapan keimanan yang mendalam, mengingatkan kita akan pentingnya menghormati dan mencintai tempat-tempat dan sosok-sosok yang dianggap suci dalam agama Islam.
Berikut adalah bacaan Ya Robba Makkata was Shofa:
يـَـا رَ بَّ مَـكَّــة َ وَ الــصَّـــفَـا بِـمُـحَــــمَّـدٍ
اِغْــفِـرْ لَـــنَـا يـَا سَــا مِــعًـا لِــدُعَـانَـا
Wahai Pemilik Makkah dan Bukit Shafa, demi Muhammad, Ampuni dosa kami, wahai Yang Maha Mendengar doa kami.
اُ كْـــتُمْ هَـــوَ انَ اِنْ أَرَ دْ تَ رِ ضَـــانَ
وَ احْــذَرْ تُـــبِـيْــحُ بــِسِرِّ نَـا لِـسِـوَ انَـا
Sembunyikanlah cinta kepada kami jika engkau ingin meraih berkah kami (para wali Allah), Jagalah agar tidak menyebarkan rahasia kami kepada yang tidak berhak.
وَ اخْــضَـعْ لَــنـَـا إِنْ كُـــنـْتَ رَ اجِــيَ وَ صْــلِــنـَـا
وَ اتْـرُ كْ مُـنــَـاكَ إِنْ أَرَ دْ تَ مُـنـَـانَـا
Tunduklah dan patuhi kami jika ingin bergabung dengan kami, Hentikanlah niat burukmu jika ingin mendapatkan kemurahan kami.
وَ اجْـــعَـلْ وُ قُــوْ فَــكَ مَــا بـَــقـِـــيْتَ بِــبَـابِــــنَـا
فَـــلَـــعَــلَّ اَنْ تـُحْــظَـى بـِـــنَـا وَ تَـرَ انَـا
Jadikan sisa hidupmu untuk berada di dekat kami, Semoga engkau mendapatkan keberkahan dengan mendekat kepada kami.
أَ وَ مـَــا عَـــلِــمْـتَ بِـأَ نَّـــنـَـا أَهْـــلُ الْـــوَ فَـــا
وَ مـُـحِــبــُّــــنَـا مَــا ذَ الَ تـَـحْــــتَ لِـــوَ انَــا
Apakah kau tidak tahu bahwa kami adalah orang-orang yang penuh kemurahan, Dan semua yang mencintai kami akan selalu berada di bawah panji kami.
فَـــإِ ذَا قَـــضَـيْتَ حُــقُــوْ قَـــنَـا يـَـا مُــدَّ عِــى
عَـــا يـَــنـْــتــَــــنَـا فِـى الْـكَــا ئــِــنـَـاتِ عِـيـَـانَـا
Jika kau melaksanakan permintaan kami, wahai pencari kemuliaan kami, Kau akan melihat betapa tingginya martabat dan kebesaran kami.
نــَحْــنُ الْــكِـــرَ امُ فَـــمَــنْ أَتــَانَـا قَــاصِـــدً
نَــالَ الــسَّـــعَـادَ ةَ عِـنـْدَ مـَـا يـَــلْــقَــانَـا
Kami adalah orang-orang yang dermawan, jadi siapapun yang datang kepada kami dengan kebutuhan, Akan mendapatkan apa yang diinginkan dan kebahagiaan ketika bersama kami.
فَــانْـــهَــضْ بـِــعَـذِ مِ لا َ تـَـكُــوْ نُ مُــقَـــصِّـرً ا
وَ انْــظُـرْ تـَـرَ ى الْـعُـــشَّـاقَ حَــوْلَ حِـمَـانَـا
Jadi, bangkitlah dengan semangat dan janganlah malas, Lihatlah orang-orang yang mencintai kami, mereka dilindungi oleh kami.
مُـسْــتَــبْـشِـرِ يـْنَ بِـــنَــيْـلِ مَـا قَــدْ أَ مَّــلــُــوْا
فَــرِ حِــــيـْنَ مُـذْ نَــظَـرُ و ا الْـجَـــمَـالَ عِـــيَـانَـا
Mereka merasa bahagia saat mendengar kabar gembira, Bahwa mereka mendapatkan segala yang mereka impikan.
هَـامُــوْ ا بِــعِـشْــقَــتِــهِـمْ سُــــكَـارَ ى عِــنْـدَ مَــا
كُــشِـفَ الْـحِــجَــابَ وَ شَـاهَــدُوا مَـغْــنَـانَـا
Mereka fokus pada urusan mereka, yang mereka cintai, Ketahuilah bahwa kami telah mengangkat tirai pengetahuan untuk mereka.
فَـهُـــمُ الْــمُرَ ادُ وَ لاَ يــُرَ ادُ سِـــــوَ ا هُـمُ
فَــالْـــقَــلْــبُ مُـشْـــتَـغِـلٌ بـِـــهِمْ وَ لْــهَــانَـا
Mereka adalah tujuan yang paling layak, tak ada yang lebih layak dari mereka, Janganlah engkau sibukkan hatimu dengan hal-hal selain mereka, yang akan membuatmu bingung.
كَرِّ رْ لـِـسَــمْـعِـى ذِ كْـرَ ا هُمْ وَ حَــدِ يــْـثَــهُمْ
تـَــعْـمَـلُ مَــعِـى بِــحَـــيـَـا تِـــهِـمْ إِحْـسَـــانَـا
Penuhi pendengaranmu dengan mendengarkan perkataan mereka, Dan sibukkan dirimu dengan beramal baik sesuai dengan kehidupan mereka.
يـَـا رَ بَّ مَــكَّـــةَ وَ الــصَّـــفَـا بـِمُـحَـــمَّـدٍ
اِ غْــفِـرْ لَــنـَـا يـَـا سَــا مِـعـًـا لِــدُ عَـانَـا
Wahai Pemilik Makkah dan Bukit Shafa, demi Muhammad, Ampuni dosa kami, wahai yang selalu mendengar doa kami.
ثــُــمَّ الــصَّـــــلا َةُ عَــلَـى الــنَّـــبِـى وَ آلــِــهِ
مَــا حَــرَّ كَـــتْ رِ يـْـــحُ الـصَّــبـَـا أ َغْــصَـانَـا
Kemudian sampaikanlah Shalawat atas Nabi dan Keluarganya, Seperti hembusan angin di pagi hari.
Makna Ya Robba Makkata was Shofa
Teks “Ya Robba Makkata was Shofa” memiliki makna yang dalam dalam konteks agama Islam. Berikut adalah penjelasan makna dari teks tersebut:
1. “Ya Robba Makkata was Shofa, bi Muhammad”:
-
- “Ya Robba Makkata”: Merujuk kepada Allah SWT sebagai Pemilik atau Tuhan dari Makkah, kota suci yang memiliki Ka’bah.
- “was Shofa”: Merujuk kepada Bukit Shofa, salah satu tempat yang menjadi bagian dari ritual Haji di Makkah.
- “bi Muhammad”: Menggunakan nama Nabi Muhammad SAW sebagai perantara atau wakil dalam doa.
Makna: Permohonan kepada Allah SWT sebagai Pemilik Makkah dan Bukit Shofa, dengan perantara Nabi Muhammad SAW.
2. “Ighfir lana, ya Sami’a, lidu’ana”:
-
- “Ighfir lana”: Permohonan ampunan kepada Allah SWT.
- “ya Sami’a”: Allah yang Maha Mendengar, menyiratkan bahwa Allah mendengar doa-doa kita.
- “lidu’ana”: Untuk doa kami.
Makna: Permohonan ampunan kepada Allah yang Maha Mendengar atas segala doa kami.
3. Bagian-bagian berikutnya dari teks mengandung permohonan kepada Allah agar Dia menyembunyikan cinta kepada-Nya jika itu akan mendapatkan ridha atau berkah dari para wali Allah, meminta kesempatan untuk mendekat kepada-Nya, dan berjanji untuk memusatkan perhatian dan usaha pada jalan-Nya.
4. “Thumma assalatu ‘ala an-nabiyyi wa aalihi”:
-
- “Thumma”: Kemudian.
- “assalatu”: Shalawat, yaitu doa dan pujian kepada Nabi Muhammad SAW.
- “‘ala an-nabiyyi wa aalihi”: Atas Nabi dan keluarganya.
Makna: Teks ini diakhiri dengan mengucapkan shalawat kepada Nabi Muhammad SAW dan keluarganya, mengingatkan kita untuk senantiasa bersyukur atas berkah kenabian dan petunjuk yang diberikan oleh Allah melalui Rasulullah.
Penutup
Demikianlah informasi dari Hasiltani.id tentang Ya Robba Makkata was Shofa.
kita dapat merenungkan kekuatan doa “Ya Robba Makkata was Shofa” dalam menghubungkan umat Islam dengan akar-akar keimanan mereka dan tempat-tempat suci di Makkah.
Doa ini adalah ekspresi kerinduan dan kepatuhan kepada Allah SWT, serta pengakuan akan kemuliaan Nabi Muhammad SAW. Melalui doa ini, umat Islam merasakan kekuatan spiritual yang mendalam dan merasa lebih dekat dengan ajaran agama mereka.
Mengingat doa ini juga mengandung pesan tentang kesucian tempat-tempat suci di Makkah, kita diingatkan akan pentingnya menjaga nilai-nilai agama dan kerendahan hati dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Sebagai sebuah doa yang kaya akan makna, “Ya Robba Makkata was Shofa” mengingatkan kita untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah dan merenungkan makna yang lebih dalam dalam ibadah kita.
Sebagai penutup, mari kita terus memahami dan menerapkan nilai-nilai yang terkandung dalam doa ini dalam kehidupan kita sehari-hari, sehingga kita dapat menjalani hidup dengan kedamaian, kesucian, dan kerendahan hati, sebagaimana yang diajarkan dalam ajaran Islam.
Tterimakasih telah membaca artikel Ya Robba Makkata was Shofa ini, semoga informasi mengenai Ya Robba Makkata was Shofa ini bermanfaat untuk Sobat.